Bahan Bangunan Surga Pernah Habis ??
Surga
Kehabisan Bahan Bangunan
Telah dikatakan bahwa Allah benar memanjakan kehidupan di
surga. Kepayahan, kepahitan dan keprihatinan ketika di dunia akibat ketaatan
kepada Allah terbayar dengan sempurna. Kehidupan para ahli surge benar – benar kehidupan
seperti dalam dunia dongeng. Sejauh mata memandang yang terlihat hanyalah
kilauan dan kegemerlapan.
Bangunan yang akan dihuni manusia kelak berada di surga
ternyata terbuat dari bahan bahan yang luar biasa, jika didunia bangunan
terdiri dari tanah, semen dan batu bata. Namun didalam surga bangunan –
bangunannya dibuat dari emas, perak, mutiara, misik, yakut dan zakhfaran.
Abu Hurairah ra meriwayatkan
Rasulullah bersabda:
“Bangunan di dalam surge itu
batanya terbuat dari emas dan perak, semenya terbuat dari misik yang harum,
erikilnya terbuat dari mutiara dan yakut, pasirnya dari zafaran. Barang siapa
yang masuk surge ia akan merasakan kenikmatan yang tiada putusnya, kekal dan
tidak akan mati, pakaiannya tidak pernah using, dan masa muda yang tidak pernah
tua. (Al Jami’u Ash Shagir – hal. 133)
Rasulullah Salallahu’alaihi wa
Sallam juga bersabda:
“Surga Firdaus ituada empat. 2
Surga yang terbuat dari emas yang menghiasi dan bejananya, termasuk segala
sesuatu yang ada di dalamnya. Dua surge terbuat dari perak yang menghiasinya
dan bejananya, termasuk sesuatu yang disalamnya.” (Al Jami’u Ash Shagir – hal.
132)
Abu Hurairah ra berkata:
Rasulullah Bersabda
“Susungguhnya dinding surge itu
batanya dari perak dan emas, debunya berupa zafaran, sedangkan tanahnya berupa
misik” (Ihya ‘Ulumuddin jilid 4 hal. 3003)
Jika didunia ini kita melihat
bangunan berbahan bangunan tanah, maka di surge tanah tersebut bukanlah tanah
biasa melainkan intan putih dan misik murni. Rasulullah Salallahu’alaihi wa
Salam pernah ditanya tentang surge, maka beliau bersabda:
“Tanahnya berupa intan putih
dan misik murni sedangkan pagar surge itu ada 7 yang meliputi surge. Pagar
pertama dari perak, pagar kedua dari emas, pagar ketiga dari zabarjan pagar
keempat dari mutiara, pagar kelima dari Intan pagar keenam dari yakut dan pagar
ketujuh dari nur yang berkilauan. Jarak antara tiap dua pagar sejauh 500 tahun.
(Kitab Daqa’inul akhbar hal 43 bab 46)
Rasululah Salalluhu’alaihi wa
Sallam juga menceritakan pengalamannya waktu memasuki surga.
“Aku melihat kedalam surge ada
beberapa malaikat yang membangun istana, batanya terbuat dari perak, juga ada
yang terbuat dari emas. Mereka terus membangun. Ketika mereka berhenti
membangun, aku lalu bertanya “Kenapa kalian berhenti? Mereka menjawab “Benar –
benar telah habis perbekalan kami” Aku lantas bertanya “Apa perbekalan kalian?”
Mereka menjawab “Berdzikir kepada Allah Ta’ala, karena yang mempunyai istana
ini adalah orang yang berdzikir pada Allah Ta’ala tatkala orang itu berhenti
berdzikir, maka kamipun berhenti membangun istana”. (Kitab Daqa’inul akhbar hal
42 bab 45)
Demikianlah mengenai bahan
bangunan surge yang tiada ternilai harga dan keindahannya
والله اعلم ب لصىواب
Komentar